Thursday 25 April 2013

Dheeka Holic: Contoh Soal Psikotest Beserta Jawabannya

Dheeka Holic: Contoh Soal Psikotest Beserta Jawabannya: Mendengar kata Psikotest biasanya kita akan mengerutkan dahi, terbayang sebuah test yang sangat menegangkan, melelahkan, memusingkan dan ...

Contoh Soal Psikotest Beserta Jawabannya


Mendengar kata Psikotest biasanya kita akan mengerutkan dahi, terbayang sebuah test yang sangat menegangkan, melelahkan, memusingkan dan lain-lain yang membuat banyak orang menyerah dan akhirnya mengerjakan dengan asal-asalan alias yang penting terisi, perkara salah atau benar urusan belakangan.


Hal diatas mungkin tidak terjadi seandainya kita sudah mempunyai persiapan yang cukup dalam menghadapi Soal Psikotest, apalagi kita tahu sebelumnya bahwa psikotest yang akan dilakukan tentang hal yang berkaitan dengan pekerjaan/ujian yang akan dilaksanakan pasca psikotest tersebut.







Secara garis besar Psikotest dibedakan menurut jenis test kepribadian yaitu :

  • Test kepribadian grafis adalah sebuah test yang menilai kepribadian seseorang berdasarkan gambar yang dibuatnya. Test kepribadian grafis meliputi : Test Wartegg, Test DAP (Draw A Person), Test Baum Tree dan Test HTP (House Tree Person).
  • Tes kepribadian kuesioner adalah sebuah tes yang menilai kepribadian seseorang berdasarkan jawaban-jawaban yang dipilihnya terhadap sejumlah pertanyaan yang diajukan (kuesioner).  Tes kepribadian kuesioner meliputi : Tes Efektifitas Diri, Tes Enneagram, Tes EPPS, Tes MBTI, Tes Ketelitian, Tes MAPP, Tes Koran Pauli, Tes Skala Kematangan (TSK), Tes Kerjasama dan Tes Potensi Sukses.
 Beberapa jenis Test dan tujuannya :

  • Test Kepribadian Baum (Tree Test) bertujuan menilai karakter dan kepribadian seseorang dengan cara menganalisa gambar pohon yang dibuat oleh peserta tes
  • Test Kepribadian DAP (Menggambar Orang) bertujuan menilai karakter dan kepribadian seseorang dengan cara menganalisa gambar orang yang dibuatoleh peserta test.
  • Test Kepribadian Efektifitas Diri bertujuan mengetahui seberapa efektif (cepat&tepat) seseorang itu dalam melaksanakan tugas dan dalam menyelesaikan berbagai situasi sulit.
  • Test Kepribadian Enneagram Personality bertujuan mengetahui tipe kepribadian seseorang yang dibagi menjadi 9 jenis tipe, dengan cara menyuguhkan sejumlah pertanyaan tertentu.
  • Test Kepribadian EPPS bertujuan mengetahui tipe-tipe motivasi, kebutuhan dan kesukaan pribadi seseorang dengan cara menyuguhkan sejumlah pertanyaan tertentu
  • Tes Kepribadian HTP (House Tree Person) bertujuan menilai karakter dan kepribadian seseorang dengan cara menganalisa gambar rumah, gambar pohon dan gambar orang yang dibuat oleh peserta test.
  • Test Kepribadian MBTI bertujuan mengetahui tipe kepribadian seseorang dalam lingkungannya dengan menyuguhkan sejumlah pertanyaan tertentu.
  • Test Kepribadian Ketelitian bertujuan mengukur tingkat kecermatan atau ketelitian seseorang dalam mengolah data yang berupa angka, kata, atau kombinasi keduanya.
  • Test Kepribadian MAPP bertujuan mengukur pilihan kesukaan seseorang dalam berbagai hal terutama yang berkaitan erat dengan pekerjaan atau dunia kerja profesional.
  • Tes Kepribadian Pauli Kraepplin bertujuan untuk mengukur karakter seseorang pada beberapa aspek tertentu, yaitu aspek keuletan (daya tahan), aspek kemauan atau kehendak individu, aspek emosi, aspek penyesuaian diri, dan aspek stabilitas diri dengan cara memintanya melakukan penghitungan angka-angka dalam deret yang panjang.
  • Test Kepribadian Skala Kematangan bertujuan mengukur tingkat kedewasaan (kematangan sikap) seseorang dalam bertindak terhadap situasi tertentu.
  • Test Kepribadian Teamwork Test atau test adalah tes yang bertujuan mengukur kemampuan seseorang untuk bekerja dalam sebuah tim yang solid untuk mencapai tujuan bersama. 
  • Tes Kepribadian Kecenderungan Sukses bertujuan mendeteksi kecenderungan seseorang untuk menjadi orang sukses berdasarkan faktor-faktor tertentu yang ada pada dirinya.
  • Tes Kepribadian WARTEGG bertujuan untuk mengeksplorasi (meneliti karakter kepribadian seseorang) terutama dalam hal emosi, imajinasi, dinamisme, kontrol dan reality function, yang dimiliki oleh seseorang berdasarkan 8 macam gambar yang dibuatnya.
Di pasaran banyak sekali buku yang membahas masalah psikotest ini, dan sudah menjadi keharusan pada tiap-tiap proses seleksi selalu dilakukan test potensi akademik.


Psikotest tidak hanya dilakukan untuk calon karyawan, tapi juga untuk calon mahasiswa bahkan di beberapa sekolah lanjutan atas juga sudah diberlakukan psikotest untuk hal-hal tertentu. 
Dengan latihan-latihan contoh soal psikotes, diharapkan bisa membantu banyak orang untuk mempersiapkan diri lebih baik lagi.
Contoh soal psikotes dapat menjadi acuan utama untuk memprediksi soal yang akan muncul dan bagaimana harus menjawabnya.

Dalam mengerjakan soal psikotest kita harus percaya diri, karena rasa percaya diri dapat mendorong orang lebih rileks sehingga kesempatan untuk berbuat kesalahan yang tidak perlu dapat dihindari.

Apabila dalam mengerjakan soal psikotest dilakukan dengan terburu-buru dan dipenuhi kecemasan, pasti akan ada masalah nantinya.

Itulah mengapa sangat penting untuk tenang dan rileks saat menghadapi test seperti ini.
Selain rasa percaya diri dalam menyelesaikan soal psikotes juga sangat dibutuhkan kecermatan, ketelitian, ketepatan, serta efisiensi waktu. Usahakan untuk menyelesaikan tiap soal dalam waktu sekitar satu menit karena  waktu testnya memang terbatas.
Peserta jangan sekedar mengerjakan soal, tetapi harus memastikan soal-soal psikotest dapat dijawab dengan benar semaksimal mungkin karena biasanya ada standar nilai yang harus dilampaui jika ingin lulus dari test ini.

Berikut Contoh Soal Psikotest Dan Cara Menjawab
Contoh Soal Psikotes Kemampuan Verbal
Contoh soal psikotes bagian ini meliputi beberapa jenis. Ada test yang berhubungan dengan persamaan kata atau sinonim, lawan kata atau antonim, serta padanan hubungan kata atau analogi. Berikut penjelasannya secara singkat.


  •  Sinonim
Sinonim adalah dua kata yang pada dasarnya memiliki makna yang sama. Hanya saja, terdapat perbedaan bentuk luarnya.
Saat menghadapi soal sinonim, harus diperhatikan kata yang diuji dengan sebaik mungkin. Jangan sampai salah mengerti karena akan berdampak pada jawabannya.


 Contoh : Apa sinonim dari "ARISTOKRAT"?
Pilihan jawaban yang disediakan adalah:
Menteri, Hulubalang, Bangsawan, Rakyat Jelata, Raja


Kita harus mengetahui dulu arti dari kata "Aristokrat" sebelum memilih jawaban. Setelah yakin, silakan pilih. Jawaban yang tepat tentu saja "Bangsawan".
  

Contoh soal psikotes di buku-buku menunjukkan tidak hanya sinonim dalam bahasa Indonesia saja yang diujikan, kadangada juga bahasa asing.


 Contoh : Tentukan sinonim dari "ENMITY"!
Pilihan jawabannya adalah:
Permusuhan, Persahabatan, Tolok Ukur, Label, Abadi


Untuk menentukan jawaban dari contoh soal psikotes di atas, kembali pahami arti kata yang ditanyakan sehingga didapat jawaban: "Permusuhan".
 

  • Antonim
Antonim adalah dua kata atau lebih yang bermakna bertolak belakang atau saling berlawanan. Teknisnya sama saja dengan soal-soal sinonim.
Hanya saja, memang dibutuhkan ketelitian peserta tes agar tidak salah menjawab. Banyak mempelajari contoh soal psikotes akan sangat berguna.


 Contoh: SPORADIS
a. Parsial
b. Berubah
c. Sering
d. Konveksi
e. Hambatan

Temukan lebih dulu arti kata “Sporadis”. Ternyata, kata itu bermakna sesekali, sewaktu-waktu, kadang. Jawaban yang tepat tentu saja "Sering".|
  

  • Analogi
Dalam tes ini, peserta biasanya diminta untuk mencari padanan atau persamaan yang menghubungkan kata. Tes ini dilakukan dengan tujuan untuk mengukur kemampuan peserta dalam memahami makna yang tersirat dalam satu kata.

Banyak yang beranggapan kalau tes analogi ini cukup sulit meski sudah mempelajari contoh soal psikotes. Kunci untuk mengerjakan soal analogi ini adalah mempunyai daya nalar yang baik untuk mengetahui hubungan kata yang tepat.

Contoh soal psikotes berikut mungkin bisa dijadikan sebagai acuan.

 CINCIN : JARI
a. Burung : Terbang
b. Gelang : Tangan
c. Ons : Bobot
d. Emas : Logam
e. Sepatu : Aksesoris

Dari contoh soal psikotes di atas didapat simpulan bahwa jawaban yang tepat adalah Gelang : Tangan. Mengapa?

Perhatikan lagi soalnya, cincin dipakai di jari, sama artinya dengan gelang dipakai di tangan.
 

Soal Psikotes Kemampuan Matematika

Sesuai judulnya, sudah pasti bagian ini berisi soal-soal matematika mulai dari yang sederhana hingga yang cukup membuat kening berkerut.
Soal yang disajikan meliputi soal matematika dasar, tes aritmatika, tes perbandingan, serta tes barisan angka dan huruf.

Misalnya saja tes aritmatika. Tes ini disebut juga tes berhitung yang bertujuan untuk mengukur kemampuan peserta untuk berhitung bilangan.

Peserta tes psikologi tentu saja harus menguasai penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, akar, serta perpangkatan. Dengan banyak berlatih mengerjakan contoh soal psikotes, tentu kita akan mengetahui polanya.
Matematika adalah ilmu pasti. Matematika sebenarnya sudah tertebak sejak awal.

Contoh soal psikotes aritmatika:



 24556 + 56781 – 34879 =
a. 46458
b. 47451
c. 50765
d. 45907
e. 34528

 Setelah menghitung dengan saksama, jawabannya tentu saja 46458.


Bagaimana dengan tes perbandingan? Contoh tes psikologi di buku sudah menjelaskan kalau tes perbandingan digunakan untuk menilai kemampuan peserta dalam membandingkan dua atau lebih kuantitas.

Perbandingan yang dimaksud dapat berupa perbandingan dua bilangan atau dua ukuran. Kemampuan peserta dalam mengatasi operasi hitung dan aljabar sangat diperlukan di sini.
Dengan demikian, peserta harus banyak berlatih. Latihan ini dilakukan agar benar-benar menguasai soal-soal yang akan dihadapi nanti.

Masih di bagian matematika, ada tes barisan angka dan huruf yang bisa dikerjakan dengan memperhatikan polanya. Dengan memperhatikan pola yang ada, menjadi lebih mudah bagi kita untuk menyelesaikan soal.

Sekali lagi, berlatih contoh soal psikotes sesering mungkin akan sangat membantu. Kita akan mengetahui dan hafal pola rumusan soal.

Contoh Soal Psikotes Logika Matematis

Logika matematis akan membahas tentang logika proposisi. Apa maksudnya? 
Maksudnya adalah sebuah kalimat deklaratif yang mempunyai tepat satu nilai kebenaran, entah itu benar atau salah. Peserta harus jeli memahami kalimat agar tidak salah menangkap makna yang ingin disampaikan.
Perhatikan contoh berikut ini.

Produksi teh kita tahun ini meningkat, tapi kualitasnya menurun.
a. Teh kita tidak laku
b. Teh terlalu mahal
c. Kualitas teh tahun lalu lebih baik
d. Kita akan menderita kerugian
e. Kita akan memenangkan persaingan di pasar global 

Jawaban yang paling tepat dari contoh di atas adalah c.


Tes psikologi biasanya dilengkapi dengan tes visualisasi spasial. Tujuan tes ini adalah sebagai alat pengukur kecerdasan spasial atau kecerdasan menganalisis ruang.

Pada umumnya, test ini terbagi menjadi :
test Pengelompokan gambar,
Kosntruksi bangun ruang,
Pencerminan, serta
Gambaran umum.

Di sini peserta harus benar-benar teliti dalam mengamati gambar. Jangan mudah terkecoh pada gambar yang sekilas tampak mirip padahal ternyata tidak sama. 


Demikian juga saat berhadapan dengan tes pencerminan dan rotasi serta konstruksi bangun ruang. Sementara, saat mengerjakan tes gambaran umum, peserta harus mampu melihat keterkaitan antara gambar yang ada. 

Dari penjelasan di atas semakin terlihat kalau calon peserta harus banyak berlatih mengerjakan contoh soal psikotesDengan demikian, peserta tidak akan gugup lagi ketika harus berhadapan dengan soal sesungguhnya.

Menghadapi psikotes tentu bukan perkara mudah. Butuh persiapan mental yang cukup matang selain latihan yang cukup. 
Dengan berlatih mengerjakan soal yang ada di buku, calon peserta menjadi lebih terbiasa dengan soal yang beragam. 
Jika latihan sudah cukup, biasanya akan berpengaruh kepada rasa percaya diri calon peserta.

Untuk menambah variasi latihan berikut contoh soal-soal Psikotest lainnya :

Wednesday 17 April 2013

Chapter 3 - Pengelolaan Data Dari Form

Kali ini kita akan membuat aplikasi untuk menerima inputan menggunakan FORM dan METHOD GET atau POST. Ada baiknya saya menjelaskan definisinya sedikit ya ^_^


FORM adalah sebuah tag HTML yang di fungsikan untuk melakukan pengiriman data dari client side menuju server side untuk di olah dan akan di kembalikan ke sisi client side jika di perlukan, tergantung dari fungsi website tersebut. Pengiriman data pada FORM dapat melalui dua buah cara yaitu GET dan POST.
GET adalah metode pengiriman data menggunakan query string, jadi seluruh nilai pada form anda akan di kirim ke sisi server/file dan nilai dari form anda akan tampil pada barus URL/ Address bar. Berikut contoh penggunaan method get.
http://www.namadomain.com/file.php?nama=ian+lubis&alamat=denpasar
 POST, post sendiri mengirimkan data ke sisi lain/ file namun tidak menampilkan nilai dari form pada address bar seperti GET/ Query String.

Contoh penulisan untuk mengambil nilai dari form POST adalah:

http://localhost/pemrogramanweb/tutorial.php


Chapter 2 - Variabel



Dasar dari pemprograman php yang berikutnya adalah bagaimana cara mendeklarasikan suatu variable dan bagaimana mengunakanya. Variable merupakan  sesuatu atau karakter tertentu  yang dapat merepresentasikan sebuah nilai.

Untuk lebih jelas mengenai variable, perhatikan contoh file php dibawah ini :
<?php $var1 = "Programer note"; print $var1; print $var2; $var2 = 12345?>

Perintah pertama merupakan perintah untuk memberikan nilai pada variable $var1. Dimana nilai yang diberikan pada variable tersebut adalah "Programer note". Perhatikan pengunaan tanda petik dua. Karena variable ini bertype string, atau nilai yang akan diberikan padanya bertype string, maka dalam penulisan nilai (value) harus diawali dan diakhiri dengan tanda petik double. (""). Untuk variable ke dua, yaitu $var2, merupakan variable bertype integer. Pada php, kita tidak perlu mendeklarasikan type variable seperti layaknya bahasa pemprograman java dan yang lainya. Karena secara otomatis php akan memeriksa type dari variabel berdasarkan nilai yang diberikan pada variable tersebut.

Perintah-perintah yang berada dibawan sintak variable, merupakan sintak untuk menampilkan suatu pesan. Anda dapat pula menampilkan pesan dengan lebih dari satu variable, dengan menambahkan karakter titik (.) diantara kedua variable tersebut. Sebagai contoh perhatikan file php dibawah ini :


<?php
$var1 = "Programer Note";
$var2 = 12345;
var2; print "<br>";
print $var1 . $print $var1. " " . $var2;
mor vavorit saya
print "<br>"; print "N oadalah $var2";
?>


File php diatas akan menghasilkanlima buah baris. Dimana baris ke dua dan ke empat akan menghasilkan sintak html. Untuk baris pertama, akan menampilkan valu dari $var1 dan $var2 tampa spasi. Sedangkan baris ketiga akan menampilkan gabungan kedua variable namun dipisahkan oleh spasi. Dan baris terakhir akan menampilkan karakter yang terdapat diantara tanda petik beserta value dari variable $var2. Berikut hasil output dari file php diatas :


Program Note12345
Program Note 12345
Nomor vavorit saya adalah 12345


Hal-hal yang perlu diperhatikan saat anda mengunakan variable :
> Case sensitive ( hurup besar kecil adalah beda).
> Selalu diawali dengan tanda dolar ($).
> Nama karakter harus diawali oleh huruf atau sebauh underscore, tidak boleh diawali dengan angka ataupun karakter lain.


Tuesday 16 April 2013

Chapter 1 - Penulisan Program Sederhana

Dalam bagian ini, kita akan membuat kode program sederhana untuk menunjukkan bagaimana aplikasi PHP bekerja. Pembuatan program agar lebih gampang kita letakkan di C:\XAMPP\htdocs\.

Kita membutuhkan satu file yang akan kita namakan welcome.php

A. Source Code
Penulisan PHP didasari dengan kode
<?php------?>
lalu bukalah notepad dan tuliskan script seperti ini :
<?php
echo "Hallo World";
?>
Echo adalah kode untuk menampilkan suatu output dan dari kode diatas bermaksud untuk menampilkan tulisan Hallo World. Save file tersebut dengan nama welcome.php.
Untuk memanggilnya,buka browser anda dan tuliskan http:\\localhost\welcome.php.

Selain menggunakan echo anda juga bisa menampilkan output menggunakan print.
<?php
print "Hallo World !!";
?>
Perbedaan echo dan print :
- Penggunaan print, dia akan mengembalikan sebuah nilai True atau False.
- Untuk echo, hanya menampilkan output saja dan tidak mengembalikan nilai apapun.

Saran saya gunakan saja echo karena prosesnya lebih cepat daripada print.

TUTORIAL PHP


TUTORIAL WEB PROGRAMMING

Perkenalkan nama saya Dheeka dan disini saya ingin membagi ilmu saya dalam membuat web programming menggunakan PHP. Sebenarnya ada banyak bahasa dalam web programming,secara garis besar terbagi menjadi dua yaitu Client Side dan Server Side seperti gambar berikut :

                                                                                  SERVER SIDE

Penjelasan :
Disini anda sebagai Client / user yang sedang membuka sebuah browser dan mengirimkan request berupa HTTP Request. Untuk server disini kita gunakan Apache / IIS dari Microsoft. Request yang server terima akan masuk ke dalam database. Lalu dapat diambil menggunakan PHP.
Untuk pemrograman web server tidak hanya menggunakan PHP tapi bisa juga menggunakan ASP.NET,dsb. Setelah data diambil dari database,data dialihkan ke web server mengirimkan koding berupa HTML,image,css,atau javascript dan dapat dibuka pada browser.


PHP Berdiri pada bagian Server Side sedangkan pada Client Side HTML,CSS,dan Javascript. Dengan menggunakan PHP anda bisa membuat website yang dinamis yang bisa berubah-berubah. Nanti saya akan memberikan tutorial menggunakan PHP disertai trik dan tipsnya lalu kita akan belajar membuat website.

KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN PHP :
- Cross Platform : Dapat digunakan pada berbagai macam OS seperti Windows, Linux, dan MacOS
- Codeless : Penggunaan Code pada PHP lebih sedikit daripada pemrograman lainnya,seperti pada pembuatan variabel,program lainnya harus menulisnya secara lengkap tapi di PHP hanya menggunakan fungsi maka variabel tersebut akan dipanggil.

- Dukungan pada pembuatan database : PHP mendukung sekian banyak database seperti MySQL, Oracle Server, Postgre,dll.